KESENIAN DAN KEBUDAYAAN BALI

KESENIAN DAN KEBUDAYAAN BALI


Kesenian Dan Kebudayaan Bali - Kesenian dan kebudayaan Bali menjadikannya memiliki daya tarik yang tinggi bagi para turis diseluruh dunia. Beberapa kesenian dan kebudayaan yang ada di Bali. Masyarakat Bali terdiri atas masyarakat yang mayoritas beragama Hindu.

Untuk acara pernikahan ada beberapa upacara adat khas Bali yang harus dilaksanakan. Upacara Ngekeb bertujuan untuk mempersiapkan calon pengantin wanita dari kehidupan remaja menjadi seorang istri sekaligus ibu rumah tangga dan memohon doa restu kepada Tuhan supaya bersedia menurunkan kebahagiaan kepada pasangan pernikahan ini serta nanti mereka akan diberikan anugerah yaitu keturunan yang baik.

Mungkah Lawang ( Buka Pintu ). Upacara adat Bali ini merupakan adat mengetuk pintu pengantin wanita sebanyak tiga kali, dimaksudkan pertanda bahwa pengantin pria telah datang untuk menjemput pengantin wanita dan memohon supaya segera dibukakan pintu.

Upacara Madengen. Upacara adat ini memiliki maksud untuk mensucikan pasangan pengantin dari energi negatif dalam tubuh keduanya. Upacara ini dipimpin oleh pemangku adat atau disebut dengan Balian.

Mewidhi Widana. Upacara adat ini adalah upacara penyempurnaan pernikahan adat bali untuk meningkatkan penyucian diri pengantin yang sudah dilaksanakan di acara sebelumnya. kemudian pasangan pengantin tersebut menuju merajan yaitu tempat pemujaan yang digunakan untuk berdoa mohon izin dan restu kepada Tuhan Yang Kuasa.

Mejauman Ngabe Tipat Bantal. Upacara ini baru dilaksanakan setelah beberapa hari menikah. Upacara ini dimaksudkan untuk memohon pamit kepada kedua orang tua maupun keluarga pengantin wanita, terutama kepada para leluhur pertanda bahwa mulai saat itu juga pengantin wanita telah sah menjadi bagian dalam keluarga besar suaminya.

Selain upacara pernikahan, ada juga upacara potong gigi, upacara ini harus dilaksanakan oleh pria dan wanita yang mulai memasuki usia dewasa yang ditandai dengan datangnya menstruasi pada wanita dan membesarnya suara pada pria. Upacara potong gigi ini hanya merapikan enam gigi pada rahang atas, yaitu empat gigi seri, taring kiri dan kanan yang konon dipercaya sejak dahulu untuk menghilangkan enam sifat buruk yang ada pada diri manusia, yaitu kama (hawa nafsu), loba (tamak), krodha (amarah), mada (mabuk), moha (bingung), dan matsarya (iri hati atau dengki).

Masyarakat Bali selalu mengadakan upacara adat kematian pada saat ada seseorang yang telah tiada atau meninggal dunia. Upacara kematian adat Bali ini disebut dengan nama Upacara Ngaben. Upacara ini merupakan upacara pembakaran terhadap orang yang sudah meninggal. Upacara ini bertujuan untuk mengembalikan roh orang yang sudah meninggal ke dimana dia berasal. Seorang Pedanda mengatakan manusia memiliki Bayu, Sabda, Idep, dan setelah wafat, Bayu, Sabda, Idep itu dikembalikan ke Brahma, Wisnu, Siwa.

KESENIAN DAN KEBUDAYAAN BALI

 Rumah adat dari daerah Bali pada umumnya  dihiasi dengan hiasan, ukiran maupun warna yang alami serta patung-patung simbol ritual keagamaan. Bangunan Rumah Adat Bali terpisah-pisah menjadi banyak bangunan kecil dalam satu kawasan yang dikelilingi oleh pagar. Seiring dengan perkembangan jaman, mulai terlihat ada perubahan di bangunan sehingga bangunannya  sudah tidak lagi terpisah.

KESENIAN DAN KEBUDAYAAN BALI

Bali memiliki banyak macam pakaian adat. Untuk pria biasanya menggunakan ikat kepala atau disebut dengan udeg, kemudian menggunakan selendang pengikat atau umpal, kain kampuh, kain wastra, keris, sabuk, kemeja maupun jas, serta hiasan yang berfungsi untuk menghiasi penampilan pria. Sedangkan untuk wanita yang masih remaja biasanya menggunakan sanggul gonjer, akan tetapi wanita dewasa biasanya menggunakan sanggul tagel, serta menggunakan sesentang atau kemben songket, Kain wastra, Sabuk prada (stagen) yang digunakan untuk membelit pinggul dan dada, selendang songket bahu ke bawah, kain tapih atau sinjang, di sebelah dalam, beraneka macam hiasan pendukung. Terkadang dikenakan kebaya, kain penutup dada, dan alas kaki sebagai pelengkap pakaian

KESENIAN DAN KEBUDAYAAN BALI

Bali memiliki beragam jenis tarian daerah yang berasal dari daerah ini. Tari Pendet diperagakan sebagai tari selamat datang untuk menyambut kedatangan tamu maupun undangan dengan menaburkan bunga, ekspresi penarinya pun penuh dengan senyuman manis dan kebahagiaan. Awalnya tarian ini difungsikan pada acara ibadah di pura sebagai bentuk penyambutan terhadap dewa yang turun ke dunia.

KESENIAN DAN KEBUDAYAAN BALI

Kemudian ada Tari Panji Semirang. Tarian ini diperagakan oleh wanita. Tari Panji Semirang merupakan tarian yang mengisahkan seorang putri raja yang bernama Galuh Candrakirana, putri tersebut menyamar menjadi seorang laki-laki setelah kehilangan suaminya. Dalam pengembaraannya dia mengganti namanya menjadi Raden Panji agar tidak ketahuan bahwa dia adalah seorang putri raja.

Selanjutnya ada Tari Condong. Tarian ini adalah tarian yang susah untuk dimainkan ditambah dengan tarian yang memiliki durasi waktu panjang. Tarian ini sebenarnya adalah tari klasik Bali yang mempunyai gerakan yang kompleks, tarian ini menggambarkan seorang abdi Raja.

Yang terakhir ada Tari Kecak. Tari Kecak adalah tarian yang sangat terkenal hingga penjuru dunia yang berasal dari daerah Bali. Tari Kecak diperagakan oleh puluhan pria yang duduk membentuk lingkaran. Tari Kecak mengisahkan Ramayana saat kumpulan kera membantu Rama melawan Rahwana.

KESENIAN DAN KEBUDAYAAN BALI

Selanjutnya ada beberapa alat musik yang menjadi ciri khas Bali. Yang pertama adalah alat musik Rindik, alat musik Rindik adalah alat musik khas dari daerah Bali yang terbuat dari bambu bernada selendro. Alat musik ini dimainkan oleh 2 sampai 4 orang, 2 orang menabuh rindik 2 lainnya meniup seruling. Alat musik ini biasanya digunakan sebagai pergelaran tarian jogged bumbung dan sebagai acara pernikahan.

KESENIAN DAN KEBUDAYAAN BALI

Kemudian Bali juga memiliki alat musik yang bernama gamelan. Akan tetapi gamelan Bali ini memiliki perbedaan dibandingkan gamelan daerah lain di Indonesia, salah satunya adalah ritme yang dimainkan pada gamelan Bali memiliki jenis ritme yang cepat.


Kesenian Dan Kebudayaan Bali - Bali pun memiliki kerajinan tangan yang khas dari daerah tersebut, kerajinan itu  dibuat oleh masyarakat Bali. Kerajinan tangan tersebut seperti membuat tas anyaman, kerajinan tangan yang terbuat dari bahan perak atau kaca, topeng kayu ciri khas daerah Bali, pernak pernik serta aksesoris khas Bali dan masih banyak lagi kerajinan tangan yang khas dari daerah Bali lainnya.

KESENIAN DAN KEBUDAYAAN BALI
Previous
Next Post »
Post a Comment
Thanks for your comment